Sunday, August 22, 2010

METODE PENDIDIKAN MELALUI HUKUMAN


A. Pengertian Hukuman

1. pengertian

Hukuman dalam kamus bahasa Indonesia di artikan dengan:

a. siksaan dan sebagiannya yang di kenakan kepada orang-orang yang melanggar undang-undang tersebut.

b. Keputusan yang di jatuhkan kepada hakim.

c. Hasil atau akibat menghukumi.

B. Pendidikan melalui hukuman.

Kecenderunga-kecenderungan pendidikan modern. Sekarang memandang tabu hukuman itu, memandang tidak layak disebut-sebut.

Hukuman sesungguhnya tidaklah mutlak diperlukan. Pada orang-orang teladan dan nasehat saja sudah cukup, tidak perlu lagi hukuman dalam hidupnya . tetapi manusia itu tidak sama seluruhnya. Diantara mereka ada yang perlu dikerasi sekali-kali.

Hukuman bukan pula tindakan yang pertama kali tebayang oleh seorang pendidik, dan tidak pula tindakan yang didahulukan, nasehatlah yang didahulukan, begitu juga ajaran untuk berbuat baik. Dan tabah semoga jiwa orang itu berubah sehingga dapat menerima nasehat.

Tetapi yang terjadi adalah bahwa banyak manusia yang tidak mempan semua nasehat-nasehat itu padanya, atau semakin jauh menyimpang setiap kali nasehat atau teguran itu ditunjukkan kepadanya.

Tidak bijaklah bila kita menutup mata tentang adanya orang-orang seperti itu, ataupun kita hanya berpura-pura kasihan, yang membuat kita tidak mau mengerasi mereka.

Pendidikan yang halus, lembut, dan menyentuh perasaan sering kali berhasil dalam mendidik anak-anak untuk jujur suci dan lurus, terlampau lembut dan terlampau menyentuh perasaan akan sangat berpengaruh jelek, karena membuat jiwa tidak setabil.

Jiwa dalam hal ini sama seperti tubuh bila anda terlalu memanjakan maka jiwa itu tidak akan mampu menahan suatu kerja berat yang melelahkan dan suatu kesulitan yang sulit diatasi. Akibatnya ialah bahwa dia tidak mampu sama sekali dan selalu goyah.

Dari sini haruslah ada” sedikit” kekerasan dalam mendidik anak-anak dan juga orang dewasa, buat kepentingan mereka sendiri. Diantara bentuk kekerasan itu adalah hukuman atau ancaman.

Tingkat hukuman yang berbeda-beda, karma perbedaan tingkat manusia. Adanya orang yang sudah cukup baginya isarat dari kejauhan, hatinya sudah bergetar. Dan akan memperbaiki kesalahan yang dilakukanya.tetapi ada pula orang yang hanya bias tergerak oleh marah yang jelas dan keras .

C. Syarat-syarat dalam pemberian hukuman.

a. pemberian hukuman harus tetap dalam jalinan cinta, kasih dan saying.

b. Harus didasarkan kepada alasan”keharusan”

c. Harus menimbulkan kesan dihati anak

d. Harus menimbulkan keinsyafan dan penyesalan pada peserta anak didik.

e. Diikuti dengan pemberian maaf dan harapan serta kepercayaan.

D. Kelebihan dan kekurangan

1. kelebihan :

a. hukuman akan menjadikan perbaikan-perbaikan terhadap kesalahan murid.

b. Murid tidak lagi melakukan kesalahan yang sama.

c. Merasakan akibat perbuatanya sehingga dia akan menghormati dirinya.

2. kekurangan:

a. akan membangkitkan suasana rusuh, takut dan kurang percaya diri.

b. Murid akan merasa sempit hati bersifat pemalas, serta akan menyebabkan ia suka berdusta ( karena takut dihukum )

c. Mengurangai keberanian anak untuk bertindak.

0 comments:

Post a Comment